Selain dimanfaatkan sebagai bumbu dapur yang akan menyedapkan masakan, bawang putih juga memiliki khasiat sebagai obat penurun tekanan darah. Cara menurunkan darah tinggi dengan bawang putih ada beberapa metode yang dapat dipilih oleh penderita hipertensi.
Bagi orang yang tidak terganggu dengan bau langunya, dapat mengkonsumsi bawang putih secara langsung dalam bentuk mentah.
Namun, untuk beberapa orang yang tidak tahan dengan baunya yang cukup menusuk dapat melakukannya dengan cara yang lain.
Daftar isi
- 1 4 Cara Menurunkan Darah Tinggi dengan Bawang Putih
- 2 Cara dan Dosis Bawang Putih untuk Menurunkan Tekanan Darah
- 3 Pertanyaan Tentang Cara Menurunkan Darah Tinggi Dengan Bawang Putih
- 3.1 Bagaimana cara menurunkan darah tinggi dengan bawang putih?
- 3.2 Berapa jumlah bawang putih yang harus dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah?
- 3.3 Bagaimana cara mengonsumsi bawang putih untuk menurunkan tekanan darah?
- 3.4 Apakah ada efek samping dari mengonsumsi bawang putih untuk menurunkan darah tinggi?
- 3.5 Bagaimana jangka waktu yang diperlukan untuk melihat hasil dari penggunaan bawang putih dalam menurunkan darah tinggi?
- 4
4 Cara Menurunkan Darah Tinggi dengan Bawang Putih
Kandungan senyawa allicin dalam bawang putih bermanfaat untuk melebarkan pembuluh darah, sehingga tekanannya tidak akan meningkat.
Bawang putih menurut laporan BMC Cardiovascular Disorder pada tahun 2018 menjadi obat yang lebih baik untuk menurunkan tekanan darah.
Laporan tersebut didapatkan dari 11 uji klinis yang dilakukan dan hasilnya dibandingkan dengan bahan lainnya, bawang putih menunjukkan hasil paling bagus dalam menurunkan tekanan darah.
Dalam laporan lainnya, yaitu European Journal of Clinical Nutrition, hasilnya selaras.
Melansir pada jurnal itu, orang yang mengkonsumsi bawang putih dengan dosis tinggi, tekanan darahnya mengalami penurunan secara signifikan.
Lalu, bagaimana cara konsumsi bawang putih untuk menurunkan tekanan darah? Simak dalam penjelasan berikut ini.
1. Langsung Dimakan Mentah
Kalau tidak mau repot dan tahan dengan baunya, bawang putih dapat dikonsumsi langsung dalam bentuk mentah.
Cara konsumsi bawang putih seperti ini merupakan metode yang terbaik dan disarankan, untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
Jika dikonsumsi dalam bentuk mentah, maka enzim allinase akan aktif dan mengubah allin menjadi senyawa allicin.
Senyawa allicin mengandung oksida nitrat yang dapat melebarkan pembuluh darah, sehingga tekanan darah menurun.
Waktu yang tepat untuk mengkonsumsi bawang putih mentah yaitu sekitar 1-2 jam setelah makan.
Dalam rentang waktu tersebut, manfaat allicin dalam bawang putih mentah dapat lebih maksimal.
2. Dalam Bentuk Bubuk
Cara makan bawang putih untuk obat darah tinggi selain mentah juga dapat dalam bentuk bubuk.
Bubuk bawang putih sudah banyak tersedia di pasaran saat ini, sehingga penderita hipertensi tidak perlu repot membuatnya sendiri.
Kandungan allicin pada bawang putih yaitu sekitar 3,6-5,4 miligram dan mampu menurunkan tekanan darah hingga 9-12%.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, gunakan 600-900 miligram bubuk bawang putih agar tekanan darah menurun.
3. Dicampurkan pada Salad
Salad adalah makanan menyegarkan dan disukai banyak orang.
Bagi penderita darah tinggi, salad dapat ditambahkan dengan bawang putih.
Selain berguna untuk menurunkan tekanan darah, bawang putih juga akan menambah rasa salad menjadi lebih enak dan sedap.
Cara menambahkan bawang putih ke dalam salad yaitu dengan mencincangnya, diparut, atau menggunakan bubuk.
4. Susu Bawang Putih
Meskipun terdengar asing, ini adalah salah satu cara menurunkan darah tinggi dengan bawang putih yang cukup efektif.
Apa yang dimaksud dengan susu bawang putih? Minuman ini didapatkan dengan cara menambahkan bawang putih ke dalam susu.
Dosis yang disarankan adalah 10-12 siung bawang putih yang dicincang lalu campurkan pada segelas susu hangat.
Agar cita rasanya menjadi lebih enak, dapat ditambahkan 1-2 madu ke dalam minuman tersebut sebelum menikmatinya.
Cara dan Dosis Bawang Putih untuk Menurunkan Tekanan Darah
Konsumsi bawang putih untuk menurunkan darah tinggi seperti penjelasan di atas sifatnya umum.
Cara seperti itu juga dapat diterapkan oleh orang yang belum memiliki sakit hipertensi tapi memiliki risiko yang cukup tinggi atau dalam rangka menjaga kondisi kesehatan tubuh.
Namun, bagi mereka yang sudah menderita hipertensi atau sakit darah tinggi, dapat mengikuti dosis yang disarankan supaya hasilnya efektif dan optimal.
Cara dan dosis bawang putih untuk mengobati darah tinggi, menurut European Journal dapat dilihat dalam penjelasan berikut.
1. Dicampurkan dengan Kuning Telur
Cara menurunkan darah tinggi dengan bawang putih yang cukup enak yaitu mencampurnya ke dalam kuning telur.
Caranya, ambil bubuk bawang putih sebanyak 188 miligram lalu campurkan ke dalam kuning telur.
Konsumsi ramuan minuman ini sebanyak satu gelas sehari dengan rentang waktu sekitar 12 minggu agar hasilnya efektif untuk menurunkan tekanan darah.
2. Bawang Putih Mentah
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa cara terbaik untuk mengkonsumsi bawang putih sebagai obat darah tinggi yaitu langsung dimakan mentah.
Konsumsi sekitar 400 miligram bawang putih mentah per hari dengan rentang waktu 6 bulan.
3. Ekstrak Bawang Putih Tua
Gunakan ekstrak bawang putih tua untuk menurunkan tekanan darah.
Takaran bawang putih tua dalam bentuk ekstrak tersebut yaitu 240-2.400 miligram yang dikonsumsi setiap hari selama 23 minggu atau sekitar 7-8 bulan.
Cara menurunkan darah tinggi dengan bawang putih dengan menggunakan ekstrak bijinya yang sudah tua, terbukti efektif untuk meringankan penyakit hipertensi.
4. Bubuk Bawang Putih
Alternatif lainnya dalam menggunakan bawang putih sebagai obat darah tinggi yaitu dalam bentuk bubuk.
Dosis yang disarankan yaitu 600-2.400 miligram bawang putih bubuk untuk dikonsumsi setiap hari.
Konsumsi bubuk bawang putih dengan dosis seperti yang disebutkan di atas, selama 8 hingga 24 minggu, atau sekitar 2-6 bulan.
5. Minyak Bawang Putih
Cara lainnya yaitu dengan memanfaatkan minyak bawang putih sebagai obat darah tinggi.
Gunakan minyak bawang putih sebanyak 12,3 miligram setiap hari agar hasilnya optimal.
Lakukan cara ini selama 16 minggu atau sekitar 4 bulan.
Berbagai metode dan cara menurunkan darah tinggi dengan bawang putih dapat diterapkan secara teratur agar hasilnya lebih optimal. Bawang putih harganya murah, mudah didapatkan, dan terbukti dapat menurunkan tekanan darah secara efektif dibandingkan obat alami lainnya.
Pertanyaan Tentang Cara Menurunkan Darah Tinggi Dengan Bawang Putih
Bawang putih mengandung senyawa allicin yang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Konsumsi bawang putih mentah atau dimasak secara teratur sebagai bagian dari pola makan sehat dapat membantu mengatur tekanan darah.
Tidak ada jumlah bawang putih yang ditentukan secara khusus untuk menurunkan tekanan darah. Namun, sekitar 2-3 siung bawang putih mentah per hari atau setara dengan 600-900 mg ekstrak bawang putih per hari telah diteliti dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung dan tekanan darah.
Anda dapat mengonsumsi bawang putih mentah atau dimasak dalam makanan sehari-hari. Beberapa cara populer adalah menghancurkan bawang putih dan mencampurnya dengan makanan atau menambahkannya dalam masakan seperti tumisan sayuran atau hidangan daging. Konsumsi secara teratur untuk efek yang lebih maksimal.
Bawang putih biasanya aman dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Namun, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi atau masalah pencernaan setelah mengonsumsi bawang putih.
Jika Anda mengalami efek samping yang tidak menyenangkan, segera hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter.
Setiap orang berbeda, dan hasil dari penggunaan bawang putih dalam menurunkan darah tinggi dapat bervariasi.
Beberapa orang mungkin merasakan perubahan dalam beberapa minggu, sementara yang lain mungkin memerlukan waktu lebih lama.
Penting untuk mengonsumsi bawang putih secara teratur sebagai bagian dari pola makan sehat dan mengikuti anjuran dari dokter atau ahli gizi.
