Ciri ciri asam urat pada pria dan wanita yang perlu diperhatikan

Ciri-ciri Asam Urat Pada Pria dan Wanita

Asam urat selama ini dianggap sebagai penyakit yang hanya menyerang kalangan orang dewasa saja. Padahal, anak muda yang tidak bisa menjaga gaya hidup sehat juga rentan terkena penyakit ini. Ciri-ciri asam urat ini sendiri ditandai dengan serangan rasa nyeri secara tiba-tiba. Rasa nyeri tersebut bisa menyerang pada satu atau bisa juga beberapa persendian sekaligus. Namun yang paling umum terjadi pada jempol kaki sehingga penderita akan kesulitan untuk bergerak. Jika sudah parah, bisa menyebabkan terjadinya pembengkakan hingga pendarahan.

8 Ciri-Ciri Asam Urat pada Pria ataupun Wanita

gejala asam urat yang sering terjadi adalah rasa nyeri pada bagian tubuh

Mengenali ciri-ciri asam urat di kaki atau bagian tubuh lainnya sejak dini menjadi hal yang penting.

Hal ini karena asam urat hampir menyerang berbagai kalangan, termasuk anak muda sehingga tidak bisa dianggap remeh.

Selain itu, mendeteksi gejala penyakit ini juga sangat berguna dalam membantu proses penyembuhan penyakit.

Semakin cepat diketahui, maka tidakan pengobatan dan penyembuhannya akan lebih mudah untuk dilakukan.

Inilah ciri-ciri asam urat pada wanita ataupun pria dari berbagai kalangan usia yang harus diwaspadai:

1. Rasa Nyeri Sendi yang Hebat

Nyeri yang terasa tak tertahankan di bagian sendi menjadi ciri-ciri asam urat dan kolesterol yang paling umum.

Saat kadar asam urat atau uric acid melampaui batas maka akan mengendap hingga membentuk kristal di bawah kulit di area sendi.

Kristal asam urat memiliki ukuran kecil, tetapi cukup tajam menyebabkan rasa sakit bagi penderitanya.

Rasa nyeri ini bisa terjadi kapan saja dan akan terasa ketika menjelang malam hari.

Biasanya akan menjadi semakin parah sekitar 4 sampai 12 jam pertama.

Meskipun sakitnya sudah hilang, penderita masih akan merasakan sensasi yang tidak nyaman di sekitar persendian.

Semua bagian sendi dalam tubuh memiliki risiko terkena penyakit ini terutama bagian kaki.

Serangan ini tentu akan membuat penderita mengalami kesulitan bangun tidur ataupun beraktivitas.

Jika sudah demikian maka tidak disarankan untuk memaksakan kaki bergerak.

2. Sendi Menjadi Bengkak dan Lunak

Ciri-ciri kolesterol tinggi dan asam urat dapat dilihat dari penampilan area sendi yang bermasalah.

Kadar asam urat yang berlebih akan membuat sendi menjadi bengkak dan lunak ketika ditekan.

Pembengkakan pada sendi disebabkan oleh sebuah kristal yang berukuran kecil, tajam, dan keras.

Kristal ini berada di bagian sendi dan bergesekan langsung dengan lapisan lunak atau yang disebut sinovium.

Lapisan sinovium semakin lama akan membesar dan menjadi lunak.

Bagian sendi yang lebih sering mengalami pembengkakan seperti ini adalah ibu jari kaki.

Pembengkakan pada ibu jari kaki bisa menjalar ke bagian lainnya seperti betis sampai lutut.

Kaki yang meradang juga akan merasa begitu sakit saat disentuh secara langsung.

3. Panas di Sekitar Persendian

Peradangan yang terjadi karena uric acid bisa menimbulkan rasa panas di sekitar sendi.

Dalam beberapa kasus, ciri-ciri asam urat ini akan membuat penderita merasakan sensasi seperti halnya terbakar.

Mungkin masih terdengar begitu asing, tapi kondisi ini sudah lazim terjadi.

Sensasi panas tersebut diakibatkan reaksi sistem imun selama dalam proses peradangan atau inflamasi.

Selama prosesnya berlangsung, sistem imun pada tubuh akan mengeluarkan peptida menuju jaringan lunak yang ada pada sendi.

Zat peptida dalam jumlah banyak tentu akan memicu berkumpulnya cairan yang ada di sekitar sendi.

Aliran darah dalam tubuh akan menjadi semakin meningkat secara drastis.

Sampai akhirnya asam urat disertai dengan pembengkakan atau panas di bagian sendi.

4. Kulit di Sekitar Sendi Menjadi Kemerahan

Kulit di sekitar sendi yang berubah menjadi kemerahan juga termasuk ciri2 asam urat yang cukup berbahaya.

Warna kemerahan ini terjadi karena meningkatnya aliran darah di area sendi tersebut.

Kondisi seperti ini dalam dunia medis lebih dikenal dengan sebutan vasodilatasi.

Kulit kemerahan yang disebabkan peradangan asam urat umumnya mempunyai warna merah terang.

Namun jika sudah parah maka bukan tidak mungkin warna kulit tersebut akan berubah menjadi ungu seperti memar.

Saat disentuh secara langsung dengan tangan maka akan terasa lebih hangat atau panas.

Untuk mengatasinya dapat dilakukan dengan mengompres bagian kulit menggunakan air es.

Disarankan juga untuk mengkonsumsi air putih dalam jumlah banyak untuk mencairkan konsentrasi asam urat yang ada dalam darah.

5. Benjolan yang Tidak Beraturan

Kadar asam urat yang melebihi batas memang akan menjadi mengendap di sekitar sendi.

Endapan tersebut bisa membentuk kristal berukuran kecil, namun juga bisa membentuk benjolan keras yang tak beraturan atau tophi.

Tophi biasanya terbentuk di bagian belakang tumit, jari kaki, punggung jari, depan lutut, area telinga, siku, dan pergelangan tangan.

Ciri-ciri penyakit asam urat ini jarang menimbulkan rasa sakit dan akan berlangsung mengecil.

Namun jika tidak ditangani maka tophi akan berkembang hingga menyebabkan terjadinya kerusakan pada tulang ataupun tulang rawan.

Sendi yang mengalami benjolan tentu akan sangat nyeri ketika digerakkan.

6. Pembentukan Batu Ginjal

Asam urat dalam jumlah berlebih tidak akan bisa larut dalam darah sehingga akan mengendap.

Endapan tersebut akan membentuk kristal pada saluran kemih yang menyebabkan terjadinya batu ginjal.

Sebenarnya batu ginjal dalam hal ini lebih tepat jika disebut komplikasi daripada ciri-ciri asam urat.

Namun bisa menjadi pertanda bahwa asam urat yang sedang dialami sudah sangat parah.

Batu ginjal tentu bisa menjadi membesar dan akan memberikan dampak yang lebih buruk.

Penderita biasanya akan merasakan nyeri pada punggung bagian bawah, muntah, mual, sakit perut, hingga urine berdarah.

7. Gejala Mirip Seperti Flu

Penyakit asam urat pada awalnya memang hanya menyerang salah satu sendi saja.

Namun dalam beberapa lama bisa menjalar ke sejumlah bagian tubuh atau yang dikenal dengan istilah polyarticular gout.

Kondisi ini akan berubah menjadi asam urat kronis sehingga bisa memicu gejala lain seperti nyeri otot, demam, dan kelelahan.

Ketiga sangat mirip dengan gejala flu, biasanya terjadi saat tubuh melawan bakteri ataupun virus.

Ciri-ciri rematik dan asam urat ini disebabkan oleh sistem imun yang mengeluarkan sel darah putih ataupun antibodi yang dapat melawan peradangan pada sekitar sendi.

Antibodi dan sel darah putih tersebut tentu akan semakin merusak organ ataupun jaringan karena dianggap senyawa asing.

8. Kulit Menjadi Terkelupas

Pembengkakan yang terjadi akibat penyakit asam urat bisa membuat kulit menjadi terkelupas.

Ciri-ciri asam urat di tangan atau kaki ini tidak bisa dianggap sepele karena bisa berdampak cukup fatal.

Pada beberapa kasus yang ekstrem, pembengkakan sendi akibat penyakit asam urat bisa menyebabkan pendarahan jika tidak segera ditangani.

Langkah pertama yang dapat dilakukan yaitu membersihkan area yang terluka dengan antiseptik dan dibalut dengan perban steril.

Cara Menyembuhkan Asam Urat Tanpa Obat Kimia

Penyakit asam urat memang dikarenakan kadar asam urat yang sudah melebihi batas normal.

Ciri-ciri asam urat tinggi ini seringkali membuat penderita merasa nyeri, bengkak, dan panas sehingga kesulitan beraktivitas.

Obat-obatan kimia sesuai resep dokter sangat ampuh untuk meringankan gejala yang sedang dirasakan.

Selain obat-obatan, proses penyembuhan asam urat dapat dilakukan secara alami dengan cara berikut:

1. Mengkonsumsi Lebih Banyak Air Putih

Salah satu ciri-ciri asam urat yang paling mengganggu yaitu rasa nyeri dan pembengkakan di bagian sendi.

Untuk mengurangi rasa nyeri ini dapat dilakukan dengan mengkonsumsi air putih dalam jumlah banyak.

Sangat disarankan untuk mengkonsumsi air putih minimal 8 gelas dalam satu hari.

Namun hal ini harus dibarengi dengan pantangan asam urat seperti tidak mengkonsumsi makanan tinggi purin.

Banyak sekali minuman atau makanan tinggi purin yang bisa membuat asam urat mudah kambuh.

Seperti misalnya minuman kemasan, alkohol, makanan laut, jeroan, kacang-kacangan, dan lain sebagainya.

2. Air Lemon Ampuh Menurunkan Asam Urat

Selain air putih, perasan air lemon bisa diandalkan agar terhindar dari ciri-ciri sakit asam urat yang bisa menyerang kapan saja.

Manfaat ini dikarenakan air lemon bisa membuat tubuh mengeluarkan kalsium karbonat dalam jumlah banyak.

Mineral kalsium ini berkaitan dengan asam urat sehingga mampu menguraikannya menjadi air atau senyawa lainnya.

Untuk mengkonsumsinya sebagai obat asam urat, perasan air lemon bisa dicampurkan dengan dua liter air.

3. Mengkonsumsi Makanan Sehat

Ciri-ciri asam urat juga dapat diatasi dengan mengkonsumsi buah-buahan tertentu.

Buah yang dimaksud tentu yang memiliki khasiat untuk menetralkan kadar asam urat atau uric acid pada tubuh.

Salah satunya buah yang mengandung vitamin C karena dikenal ampuh untuk meringankan asam urat.

Seperti misalnya buah jeruk, nanas, stroberi dan masih banyak lagi yang lainnya.

Namun bisa juga mengkonsumsi buah lainnya untuk penderita asam urat seperti alpukat.

Alpukat mengandung kadar lemak sehat dan vitamin E yang dapat memenuhi kebutuhan antioksidan.

Jika dikonsumsi secara rutin maka peradangan karena asam urat dapat diredakan.

4. Tidak Mengkonsumsi Obat-Obatan yang Memicu Asam Urat

Mungkin banyak yang belum tahu kalau banyak sekali obat tertentu yang dapat meningkatkan kadar asam urat.

Jika kadarnya sudah tak terkendali tentu asam urat akan terasa sakit hingga kronis.

Adapun untuk jenis obat-obatan yang tidak disarankan dikonsumsi bagi pengidap asam urat yaitu sebagai berikut:

  • Obat aspirin yang digunakan untuk meredakan pendarahan, demam seperti asetosal, paramex, bodrexin, poldan mig, dan masih banyak lagi.
  • Obat-obatan yang dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh, khususnya sebelum atau sesudah melakukan transplantasi organ.
  • Obat diuretik atau pol air yang diproduksi khusus untuk menekan penumpukan cairan dalam tubuh melalui urine.

Semua obat yang dapat meningkatkan uric acid tersebut mungkin memiliki manfaat lain yang esensial.

Jika ingin tetap menggunakannya maka sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

6. Memperbanyak Istirahat

Saat ciri penyakit asam urat dirasakan, sebaiknya mulai membatasi aktivitas sehari-hari yang cukup padat.

Penderita disarankan untuk memperbanyak istirahat supaya kondisi yang dialami tidak semakin buruk.

Hindari juga untuk melakukan olahraga berat, terutama yang mengandalkan persendian secara berlebihan.

Olahraga boleh dilakukan jika gejala asam urat sudah tidak begitu parah atau mereda.

7. Minum Kopi

Seseorang yang meminum kopi ternyata dapat mencegah terjadinya peningkatan kadar asam urat.

Mengkonsumsi 1 sampai 3 kopi per hari dapat menurunkan risiko penyakit asam urat hingga 22%.

Bukan hanya asam urat, kopi juga dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.

Hal ini karena asam urat bisa memicu kardiovaskular sehingga kopi dapat menekan keduanya.

8. Konsumsi Herbal Asam Urat

Mengkonsumsi obat herbal untuk asam urat tentu akan memberikan manfaat yang jauh lebih baik.

Herbal mengandung unsur tumbuh-tumbuhan sehingga dapat dikatakan sebagai obat terapi alami yang tidak memiliki efek samping.

Kita bisa menggunakan obat herbal sehari-hari untuk meringankan gejala asam urat maupun membantu proses penyembuhan penyakit asam urat.

 

Ciri-ciri asam urat ini memang penting untuk diperhatikan karena bisa menyerang siapa saja. Jika ingin terhindar dari asam urat ataupun meminimalisir gejala yang dialami, pastikan sudah mengubah pola hidup menjadi sehat dan teratur.

Albatha Herbal Nusantara

Albatha Herbal Nusantara

Albatha Herbal Nusantara adalah perusahaan terkemuka di bidang herbal dan perawatan kulit/kecantikan berkualitas di Indonesia. Dengan komitmen tinggi terhadap inovasi dan kualitas produk, Albatha Herbal Nusantara menyediakan solusi alami yang efektif untuk kebutuhan perawatan tubuh dan kulit. Dengan portofolio produk yang luas, perusahaan ini menjadi pilihan utama bagi konsumen yang mengutamakan kesehatan dan kecantikan alami.