Cara menurunkan kolesterol bisa dilakukan dengan banyak metode, mulai dari cara alami hingga konsultasi dan pengobatan medis. Kadar kolesterol yang tinggi harus segera mendapat penanganan agar tidak bertambah parah dan menyebabkan komplikasi.
Sebenarnya, ada berbagai cara untuk mencegah kenaikan kadar kolesterol dalam tubuh yang bisa dilakukan sedini mungkin. Tetapi, bila kadar kolesterol sudah terlanjur naik, tidak perlu panik dan lakukan langkah-langkah yang bisa menurunkan kadar kolesterol hingga normal.
Daftar isi
- 1 Cara Menurunkan Kolesterol Secara Alami
- 1.1 1. Menjaga Berat Badan Tetap Ideal
- 1.2 2. Rutin Melakukan Olahraga
- 1.3 3. Berhenti Merokok
- 1.4 4. Mengelola Stres
- 1.5 5. Memperbanyak Asupan Serat Larut
- 1.6 6. Mengurangi Konsumsi Alkohol
- 1.7 7. Membatasi Konsumsi Makanan yang Mengandung Gula dan Lemak
- 1.8 8. Mengonsumsi Makanan yang Bisa Menurunkan Kolesterol
- 1.9 9. Mengonsumsi Oatmeal
- 1.10 10. Memeriksa Kolesterol Secara Rutin
- 1.11 11. Tentukan Target
- 2 Cara Menurunkan Kolesterol dengan Obat
- 3 Cara Menurunkan Kolesterol Secara Alami
- 4 Pertanyaan Tentang Cara Menurunkan Kolesterol
- 5
Cara Menurunkan Kolesterol Secara Alami
Bagi para penderita kolesterol tinggi, sangat penting untuk mengetahui bagaimana cara agar kolesterol menurun dan gejalanya tidak bertambah parah.
Langkah-langkah berikut ini bisa diikuti agar meminimalisir dampak kolesterol tinggi yang bisa membahayakan tubuh.
Cara menjaga kadar kolesterol sebenarnya bisa dimulai dari hal-hal kecil dan bisa dilakukan sedini mungkin, seperti menerapkan pola hidup sehat di kehidupan sehari-hari.
Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh penderita kolesterol tinggi.
1. Menjaga Berat Badan Tetap Ideal
Obesitas menjadi salah satu faktor penyebab meningkatnya risiko kolesterol tinggi dalam tubuh.
Oleh karena itu, siapapun sangat disarankan untuk tetap mengontrol berat badan agar kadar kolesterol tetap normal.
Terutama bagi orang yang memiliki riwayat kolesterol tinggi.
Menurut hasil penelitian, menurunkan dan mengendalikan berat badan tetap ideal bisa mempengaruhi metabolisme tubuh terhadap pada kolesterol.
Selain itu, berat badan yang ideal berperan dalam meningkatkan penyerapan HDL dan mencegah penumpukan LDL.
2. Rutin Melakukan Olahraga
Olahraga menjadi salah satu cara yang efektif untuk menurunkan kolesterol dengan cepat melalui berat badan yang terjaga ideal.
Terlebih lagi, rutin berolahraga juga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menaikkan kadar kolesterol baik (HDL).
Berolahraga minimal 30 menit per hari yang dilakukan 5 kali dalam seminggu adalah cara untuk menurunkan kadar kolesterol jahat.
Selain itu, berolahraga ringan seperti berenang, berjalan kaki, atau bersepeda juga bisa dilakukan.
Penderita kolesterol tinggi juga disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terkait jenis olahraga yang cocok sesuai dengan kondisi kesehatan.
Hal ini disebabkan karena beberapa jenis olahraga bisa saja tidak disarankan bagi penderita kolesterol tinggi.
3. Berhenti Merokok
Cara menurunkan kolesterol tinggi selanjutnya yaitu dengan menghentikan kebiasaan merokok.
Hal ini dikarenakan, kebiasaan merokok berdampak buruk bagi kesehatan dan menyebabkan meningkatnya kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.
Zat nikotin yang terkandung dalam rokok juga bisa menghambat aliran kolesterol menuju hati untuk melewati proses penyaringan.
Akibatnya, kalau soal tersebut akan menumpuk dan membentuk plak pada bagian pembuluh darah dan menyebabkan penyumbatan.
Penyumbatan yang terjadi pada pembuluh darah bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke yang berbahaya bagi tubuh.
Dengan menghentikan kebiasaan merokok, maka akan meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh dan membersihkan kadar kolesterol jahat.
4. Mengelola Stres
Menurunkan kolesterol secara alami ternyata bisa dilakukan dengan mengelola stres.
Hal ini dikarenakan, stres dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida dalam tubuh apabila dibiarkan dalam waktu yang lama.
Saat sedang stres, tubuh akan memproduksi dan melepaskan hormon yang bernama kortisol dan adrenalin yang berpengaruh terhadap kadar kolesterol dalam tubuh.
Kedua hormon tersebut menyebabkan aliran darah yang menuju ke otak akan meningkat lebih cepat.
Hal ini membuat produksi trigliserida meningkat semakin tinggi dan menyebabkan kadar kolesterol ikut meningkat.
Oleh karena itu, penderita kolesterol tinggi disarankan untuk bisa mengatasi dan mengelola stres agar tidak berpengaruh terhadap kadar kolesterol.
5. Memperbanyak Asupan Serat Larut
Makanan tinggi serat diketahui sangat baik untuk kesehatan pencernaan dan menjadi salah satu cara menurunkan kolesterol dengan alami.
Serat larut berperan dalam mengikat lemak, sehingga bisa membantu dalam mengurangi penyerapan kolesterol dalam usus.
Akibatnya, kadar kolesterol dalam darah juga ikut menurun seiring dengan konsumsi asupan serat larut yang cukup.
Asupan serat bisa didapatkan dari sumber alami, mulai dari sayuran hijau, kacang-kacangan, dan juga gandum.
Hindari mengkonsumsi makanan berlemak dan mengandung garam tinggi.
6. Mengurangi Konsumsi Alkohol
Mengonsumsi minuman beralkohol dalam jumlah yang banyak saya menjadi salah satu faktor penyebab meningkatnya kadar kolesterol jahat (LDL), trigliserida, hingga tekanan darah.
Oleh karena itu, mengurangi konsumsi minuman beralkohol bisa menurunkan kolesterol tinggi.
Sebetulnya, tidak ada ketentuan takaran konsumsi alkohol yang aman, sehingga sebaiknya kebiasaan mengonsumsi alkohol harus segera dihentikan.
Peningkatan kolesterol dalam tubuh dapat segera dicegah dan risiko komplikasi penyakit komplikasi dapat diturunkan dengan menghentikan konsumsi alkohol.
7. Membatasi Konsumsi Makanan yang Mengandung Gula dan Lemak
Selain untuk mengurangi risiko diabetes, membatasi asupan makanan dengan gula berlebih juga bisa menurunkan risiko meningkatnya kadar kolesterol.
Oleh karena itu, pastikan untuk selalu memeriksa kandungan gula yang terkandung pada makanan.
Selain dengan membatasi asupan makanan manis, menghindari makanan yang mengandung lemak jahat seperti lemak trans dan lemak jenuh.
Juga sangat disarankan bagi penderita kolesterol tinggi untuk menghindari lonjakan kadar kolesterol dalam darah.
Gorengan dan makanan cepat saji adalah contoh makanan yang banyak mengandung lemak dan tidak baik bagi penderita kolesterol tinggi.
Oleh karena itu, menghindari dan membatasi konsumsi makanan tersebut menjadi cara menurunkan kolesterol.
8. Mengonsumsi Makanan yang Bisa Menurunkan Kolesterol
Cara menghilangkan kolesterol juga bisa dilakukan dengan menerapkan gaya hidup yang lebih sehat dalam kehidupan sehari-hari.
Saya menghindari beberapa pantangan, penderita kolesterol tinggi sebaiknya memperbanyak asupan makanan yang bisa menurunkan kolesterol.
Ada banyak pilihan makanan yang bisa membantu dalam menurunkan kadar kolesterol maupun tekanan darah tinggi dalam tubuh, seperti sayuran hijau, pisang, beras merah, kedelai, ikan salmon, dll.
Selain itu, ada juga rempah-rempah yang bisa meningkatkan kadar kolesterol baik seperti jahe dan bawang putih.
9. Mengonsumsi Oatmeal
Mengonsumsi oatmeal secara rutin adalah salah satu cara menurunkan kolesterol dengan cepat dalam tubuh.
Hal ini didukung oleh penelitian yang menunjukkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi oatmeal memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah.
Kandungan serat beta-glucan yang terkandung di dalam oatmeal berperan dalam menurunkan kadar kolesterol.
Surat tersebut berperan dalam mendorong pengeluaran garam empedu, dan kolesterol akan digunakan kembali untuk pembentukan garam empedu.
Dengan demikian, kolesterol dalam darah juga akan ikut menurun seiring dengan konsumsi oatmeal secara rutin.
Selain itu, serat yang terkandung dalam oatmeal juga akan membuat pembentukan kolesterol menjadi terhambat dan menurunkan kadar lemak dalam tubuh.
10. Memeriksa Kolesterol Secara Rutin
Upaya menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh akan lebih optimal dengan menerapkan gaya hidup sehat yang disertai dengan pemeriksaan kesehatan rutin.
Hal ini dilakukan untuk mencegah dan mengantisipasi peningkatan kadar kolesterol yang seringkali tidak disadari.
Pemeriksaan ini juga akan membantu penderita kolesterol tinggi untuk memantau kadar kolesterol dalam darah dan mendapatkan penanganan yang tepat.
Dengan demikian, risiko komplikasi yang disebabkan kolesterol tinggi dapat dicegah sedini mungkin.
11. Tentukan Target
Sebelum melakukan upaya untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh, lakukan tes terlebih dahulu untuk mengetahui tingkat kolesterol.
Setelahnya, tentukan target angka kolesterol yang ingin dicapai agar lebih efektif.
Menentukan target ini sangat penting dilakukan untuk mencapai angka kolesterol normal dalam tubuh.
Dengan menentukan target ini, penderita kolesterol tinggi akan lebih bersemangat untuk bisa menurunkan kadar kolesterolnya.
Cara Menurunkan Kolesterol dengan Obat
Pengobatan medis bisa dilakukan apabila keluhan dan gejala-gejala yang dirasakan tidak kunjung membaik setelah dilakukan upaya seperti di atas.
Berikut ini adalah obat-obatan yang bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh tentunya dengan resep dari dokter.
1. Statin
Statin atau inhibitor reductase HMG CoA adalah obat yang umumnya digunakan untuk menurunkan kolesterol.
Jenis obat ini bisa mengurangi risiko serangan penyakit kardiovaskuler dan menurunkan angka kematian pada orang dewasa akibat penyakit tersebut.
Ada beberapa merk obat penurun kolesterol yang termasuk dalam jenis statin, diantaranya lovastatin, pravastatin, simvastatin, fluvastatin, atorvastatin, dan juga rosuvastatin.
Obat-obatan tersebut harus digunakan atas resep dari dokter dan dikonsumsi sesuai aturan minum.
2. Ezetimibe
Ezetimibe termasuk kelas senyawa yang yang berperan dalam mencegah penyerapan kolesterol ke dalam darah oleh usus kecil.
Jenis obat ini bisa menghambat absorpsi atau penyerapan kolesterol pada saluran pencernaan.
Mengonsumsi obat ini adalah salah satu cara menurunkan kolesterol menggunakan obat-obatan.
Obat yang satu ini juga digunakan untuk tambahan manipulasi dia pada pasien yang mengidap hiperkolesterolemia primer yang sering dikombinasikan dengan statin.
3. Pengikat Asam Empedu
Bile acid sequestrant atau pengikat asam empedu adalah jenis obat yang bekerja dengan mengikat asam empedu dan mencegah penyerapan kembali.
Jenis obat yang termasuk dalam golongan ini yaitu kolestiramin, colesevelam, dan kolestipol.
4. Niasin
Asam nikotinat termasuk senyawa organik dan bentuk vitamin B3 yang menjadi nutrisi penting bagi manusia.
Niasin berperan sebagai obat penurun kolesterol yang diproduksi oleh tumbuhan dan hewan dari asam amino triptofan.
Biasanya, dokter akan menyarankan untuk menggunakan obat ini bersamaan dengan statin.
Terutama bila statin sendiri tidak cukup untuk menurunkan kadar kolesterol yang tinggi. Penggunaan obat ini harus mengikuti resep dokter dan dikonsumsi sesuai aturan.
5. Fibrat
Jika kadar trigliserida dalam darah tinggi, jenis obat yang bisa digunakan adalah fibrat
Cara kerjanya adalah mengurangi produksi VLDL atau very low density lipoprotein yang merupakan partikel pembawa trigliserida dalam darah.
Obat ini menghasilkan beberapa efek samping, sehingga harus digunakan atas resep dokter dan aturan pakainya harus sesuai dengan anjuran dokter.
Beberapa jenis obat yang masuk ke dalam golongan fibrat antara lain bezafibrat, gemfibrozil, dan fenofibrat.
Cara Menurunkan Kolesterol Secara Alami
Jika sudah teridentifikasi bahwa kadar kolesterol Anda tinggi, cara menurunkan kolesterol dapat dilakukan secara alami dengan bantuan herbal penurun kolesterol, seperti branthakol.
Branthakol adalah solusi herbal yang efektif dalam menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam darah, sehingga dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit yang lebih serius.
Obat kolesterol alami ini mengandung bahan-bahan herbal alami, sehingga sangat aman untuk dikonsumsi dalam jangka waktu yang panjang.
Berbagai bahan alami atau herbal yang digunakan dalam obat ini telah terbukti memiliki manfaat dalam cara menurunkan kolesterol. Bahan-bahan tersebut meliputi:
1. Daun Salam
Daun salam adalah bahan herbal pertama dalam obat herbal branthakol.
Dikenal dengan nama ilmiah syzygium polyanthum folium, daun salam telah lama digunakan sebagai cara menurunkan kolesterol secara alami.
Daun ini mengandung senyawa aktif seperti saponin, tanin, dan flavonoid yang menurut penelitian dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Daun salam juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), yang memainkan peran penting dalam pengeluaran kolesterol berlebih dari hati.
2. Wood Apple
Bahan herbal kedua dalam branthakol adalah Wood Apple
Wood apple adalah makanan yang kaya akan asam lemak esensial yang baik untuk kesehatan dan dapat digunakan sebagai cara menurunkan kolesterol.
Asam lemak esensial ini memiliki manfaat dalam menurunkan kadar LDL dalam tubuh.
3. Moringa Oleifera
Moringa oleifera adalah bahan herbal ketiga yang terkandung dalam branthakol.
Sejak zaman dahulu, moringa oleifera telah digunakan sebagai cara menurunkan kolesterol secara alami.
Moringa oleifera mengandung kolesterol baik yang membantu dalam penyerapan dan pengeluaran kolesterol berlebih ke hati.
Jika Anda mengonsumsi moringa oleifera secara berkelanjutan, ini dapat menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL dalam darah secara signifikan.
4. Guazuma Ulmifolia
Guazuma ulmifolia adalah tanaman tradisional yang dapat membantu menurunkan kolesterol dan juga mengobati berbagai penyakit lain seperti lemak berlebih, diare, sakit perut, dan obesitas.
Penelitian menunjukkan bahwa guazuma ulmifolia dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah, karena mengandung mucilago dan tanin.
Kedua kandungan ini dapat mengurangi penyerapan lemak dari makanan ke dalam darah.
Jadi, dalam jangka panjang, ini dapat mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Cara menurunkan kolesterol di usia muda bisa dilakukan sedini mungkin mulai usia 20 tahun dengan cara memeriksakan kadar kolesterol secara rutin. Jika merasakan gejala kolesterol tinggi, sepeti sakit kepala, pusing, nyeri dada segera lakukan konsultasi dan pemeriksaan dokter untuk mendapatkan penanganan.
Pertanyaan Tentang Cara Menurunkan Kolesterol
Anda dapat menurunkan kolesterol tinggi secara alami dengan cara mengubah pola makan, lebih sering konsumsi buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, kurangi konsumsi lemak jenuh dan trans, olahraga secara teratur, dan menjaga berat badan ideal.
Makanan yang baik untuk menurunkan kolesterol antara lain: oatmeal dan makanan lain yang kaya serat, ikan dan omega-3 seperti salmon dan tuna, kacang-kacangan, dan alpukat. Hindari makanan tinggi lemak jenuh dan lemak trans.
Minum air putih dapat membantu menjaga fungsi tubuh optimal dan memperlancar proses metabolisme, namun secara langsung air putih tidak memiliki efek penurunan kolesterol. Untuk menurunkan kolesterol, diperlukan pola makan sehat dan gaya hidup aktif.
Ya, olahraga dapat membantu menurunkan kolesterol. Olahraga secara rutin dapat meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) dan menurunkan kadar LDL (kolesterol jahat) serta trigliserida.
Untuk menurunkan kolesterol dengan cepat, Anda harus melakukan perubahan gaya hidup seperti mengonsumsi makanan sehat rendah lemak dan tinggi serat, berolahraga secara rutin, berhenti merokok, dan mengurangi konsumsi alkohol.
Namun, perubahan kolesterol biasanya membutuhkan waktu, sehingga disarankan untuk konsultasi dengan dokter jika memerlukan penurunan kolesterol yang lebih cepat.
